A.
Bagaimana Komputer Bekerja?
Kata
komputer berasal dari bahasa Latin yaitu Computare yang artinya menghitung.
Dalam bahasa Inggris disebut to compute. Secara definisi komputer diterjemahkan
sebagai sekumpulan alat elektronik yang saling bekerja sama, dapat menerima
data (input), mengolah data (proses) dan memberikan informasi (output) serta
terkoordinasi dibawah kontrol program yang tersimpan di memorinya. Seorang
Arsitektur Von Neumann menggambarkan komputer dengan empat bagian utama yaitu:
•
Arithmetic Logic Unit (ALU)
•
Control Unit (CU)
•
Memori
Jadi
cara kerja komputer dapat kita gambarkan sebagai berikut:
a)
Memori
Pada sistem ini memori adalah urutan
byte yang diberi nomor, dapat diumpamakan seperti {sel} atau {lubang burung
dara}, pada setiap kantong berisikan sepotong informasi yang kecil. Informasi
itu yang memungkinkan nanti akan menjadi perintah untuk mengatakan kepada
komputer apa yang harus dikerjakan oleh komputer itu.
Memori ini bertugas menampung
berbagai bentuk informasi sebagai angka biner. Jika ada informasi yang belum
terbentuk menjadi biner akan dipecahkan atau istilah lain adalah “encoded”,
menjadi sejumlah instruksi yang akan mengubah informasi tersebut menjadi sebuah
angka / urutan angka-angka. Misalanya adalah ; Huruf “C” disimpan sebagai angka
desimal 70 atau angka biner, menggunakan salah satu metode pemecahan.
Instruksi yang lebih kompleks dapat dipakai
sebagai tempat untuk menyimpan data berupa data gambar, data suara, data video,
dan berbagai macam data lainnya. data yang dapat disimpan di dalam satu sell
disebut dengan sebuah “byte”. Umumnya memori dapat ditulis kembali menjadi
lebih dari jutaan kali, memori bisa dianalogikan sebagai sebuah Kertas dan
pensil yang bisa ditulis kemudian bisa dihapus lagi, ketimbang sebuah kertas
dengan spidol yang tidak bisa dihapus hapus lagi Ukuran dari setiap sel, serta
jumlah sel, mengalami perubahan yang sangat mengagumkan dari generasi komputer
yang lama ke generasi komputer yang lebih modern, begitu pula dengan teknologi
dalam cara pembuatan memori telah mengalami perubahan yang sangat mengagumkan.
Diawali dari teknologi relay
elektromekanik, kemudian ke teknologi tabung yang diisi dengan air raksa, lalu
kemudian pegas dimana pulsa akustik terbentuk, kemudian teknologi matriks
magnet permanen ke setiap transistor, lalu sampai kemudian ke sirkuit terpadu
dengan jutaan transistor di atas satu chip silikon.
b)
Pemrosesan
Sebuah CPU atau singkatan dari Unit
Pemproses Pusat dalam bahasa inggrisnya central processing unit, bertugas untuk
memproses arahan, melakukan pengiraan dan mengatur lalu lintas informasi
menerusi system komputer. Unit atau perangkat pemprosesan juga akan melakukan
komunikasi dengan perangkat input, output dan penyimpanan untuk melaksanakan
arahan-arahan yang berkaitan.
Di dalam arsitektur milik bapak von
Neumann yang asli, ia telah menjelaskan tentang sebuah Unit Aritmatika dan
Logika, serta sebuah Unit Kontrol. Pada komputer modern, kedua unit ini
terletak dalam satu sirkuit terpadu yaitu IC atau Integrated Circuit, yang juga
dinamakan CPU atau Central Processing Unit.
Apakah yang dimaksud dengan Unit
Aritmatika dan Logika, atau Arithmetic Logic Unit (ALU)? Unit Aritmatika dan
Logika, atau Arithmetic Logic Unit (ALU) adalah alat yang melakukan tugas dasar
seperti tugas aritmatika (penjumlahan, pengurangan, dan semacamnya), tugas
logis (and, or, not), dan pelaksanaan perbandingan (contohnya, membandingkan
isi sebanyak dua slot untuk kesetaraan). Pada unit inilah dilakukan “kerja”
yang nyata. Unit kontrol menyimpan perintah yang dilakukan oleh komputer,
memerintahkan ALU untuk melaksanaan dan mendapat kembali informasi (dari memori)
yang diperlukan untuk melaksanakan perintah itu, dan memindahkan kembali hasil
ke lokasi memori yang sesuai. Sekali yang terjadi, unit kontrol pergi ke
perintah berikutnya.
c)
Input dan Output
I/O mengizinkan komputer memperoleh
informasi dari dunia luar, dan meletakkan hasil pekerjaannya di sana, dapat
berbentuk fisik atau non fisik. Ada berbagai macam alat I/O, dari yang akrab
ditelinga kita seperti keyboard, monitor dan hardisk, ke yang lebih tidak biasa
misalnya adalah webcam (kamera web), mesin printer, mesin scanner, dan lain
lain. Yang dipunyai oleh semua alat masukan biasa adalah bahwa mereka merubah
informasi dari suatu macam ke dalam data yang bisa diolah lebih lanjut oleh
sistem komputer digital. Alat output, merubah data ke dalam informasi yang
dapat dimengerti oleh pemakai komputer. Dalam pengertian ini, sistem komputer
digital ialah contoh dari sistem pengolah data.
d)
Instruksi / perintah
Perintah atau instruksi yang dibahas
seperti judul di atas adalah tidak perintah kaya bahasa manusiawi. Komputer
hanya mempunyai jumlah yang terbatas perintah sederhana yang dirumuskan dengan
baik. Perintah biasa yang dipahami kebanyakan komputer ialah misalnya
“melakukan penyalinan isi sel 456, dan tempat tiruan di sel 789?, menambahkan
isi sel 888 ke sel 063, dan tempat akibat di sel 024?, dan “jika isi sel 777
adalah 0, perintah berikutnya anda di sel 456?. Perintah atau Instruksi dimulai
dalam komputer sebagai nomor - kode untuk “menyalin” mungkin menjadi 001,
misalnya. Suatu himpunan perintah khusus yang didukung oleh komputer tertentu
diketahui sebagai bahasa mesin komputer. Dalam prakteknya, orang biasanya tidak
menulis perintah untuk komputer secara langsung di bahasa mesin tetapi memakai
bahasa pemrograman “tingkat tinggi” yang kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa
mesin secara otomatis oleh program komputer khusus (interpreter dan kompiler).
Beberapa bahasa pemrograman berhubungan erat dengan bahasa mesin, seperti
assembler (bahasa tingkat rendah); di sisi lain, bahasa seperti Prolog didasarkan
pada prinsip abstrak yang jauh dari detail pelaksanaan sebenarnya oleh mesin
(bahasa tingkat tinggi)
e)
Arsitektur
Komputer kontemporer meletakkan ALU
dan juga unit kontrol ke dalam satu sirkuit terpadu yang dikenal sebagai
Central Processing Unit (CPU). Biasanya, memori komputer ditempatkan di atas
beberapa sirkuit terpadu yang kecil dekat CPU. Alat yang menempati sebagian
besar ruangan dalam komputer adalah ancilliary sistem (misalnya, untuk
menyediakan tenaga listrik) atau alat I/O. Beberapa komputer yang lebih besar
berbeda dari model di atas di satu hal utama - mereka mempunyai beberapa CPU
dan unit kontrol yang bekerja secara bersamaan. Terlebih lagi, beberapa
komputer, yang dipakai sebagian besar untuk maksud penelitian dan perkomputeran
ilmiah, sudah berbeda secara signifikan dari model di atas, tetapi mereka sudah
menemukan sedikit penggunaan komersial. Fungsi dari komputer secara prinsip
sebenarnya cukup sederhana. Komputer mencapai perintah dan data dari memorinya.
Perintah dilakukan, hasil disimpan, dan perintah berikutnya dicapai. Ulang
prosedur ini sampai komputer dimatikan.
f)
Program
Program komputer merupakan daftar
perintah yang besar untuk dilakukan oleh komputer. Banyak program komputer
berisi jutaan perintah, dan banyak dari perintah itu dilakukan berulang kali.
Suatu Komputer modern yang umum dapat mengerjakan sekitar dua sampai tiga
milyar perintah dalam satu detik. Komputer tidak mendapat kemampuan luar biasa,
mereka lewat kemampuan untuk melakukan perintah kompleks. Tetapi, mereka melakukan
jutaan perintah sederhana yang diatur oleh orang yang disebut (programmer).
[Programmer Baik mengembangkan set-set perintah untuk melakukan tugas biasa
sebagai contoh, menggambar titik di layar dan lalu membuat set-set perintah itu
tersedia kepada programmer lain]. Saat ini, kebanyakan komputer melakukan
beberapa program sekaligus. Ini biasanya diserahkan ke sebagai multitasking.
CPU melakukan perintah dari satu program, kemudian setelah beberapa saat, CPU
beralih ke program kedua dan melakukan beberapa perintahnya.
g)
Sistem Operasi
Sistem operasi merupakan semacam
gabungan dari potongan kode yang berguna. Ketika semacam kode komputer dapat
dipakai secara bersama oleh bermacam-macam program komputer, kemudian setelah
bertahun-tahun, programer akhirnya memindahkannya ke dalam system operasi.
Sistem operasi, dapat menentukan program man yang dijalankan, kapan, dan alat
mana “seperti memori atau I/O” yang mereka pakai. Sistem operasi juga
memberikan pelayanan kepada program lain, seperti kode “driver” yang
mengizinkan seorang programer untuk menulis program untuk suatu mesin tanpa
perlu mengetahui detail dari semua alat elektronik yang berhubungan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar